Aku bukanlah soldadu
Yang menggenggam laras kaliber terisi peluru
Tetapi hanya pena sumbing menyusun butiran kata - kata zahir pemimpi
Medan perangku adalah lembaran kertas kumal
Yang acapkali aku rebah
Tatkala bertempur dengan perasaan sendiri
Dan ironi juga
Bahawa perasaan ini yang mengheret aku bangkit berdiri
Perjuanganku belum lagi tamat
Meski hati tergaris parut sedekad
Akan ku rempuh biarpun dengan serendah nafas
Kerna itulah saatnya aku tersenyum puas
No comments:
Post a Comment